TeksEksposisi-Pentingnya Pendidikan Tentang Pelestarian Lingkungan Hidup.docx. Teks Eksposisi-Pentingnya Pendidikan Tentang Pelestarian Lingkungan Hidup.docx. natalia nur susanti. BAB II er. BAB II er. Jefry Bethy. Dinda Aprilya a22120091 b Tgs Pengling. Dinda Aprilya a22120091 b Tgs Pengling.
Bacajuga: Teks Eksposisi: Ciri, Struktur dan Jenisnya. Selain pengertian, untuk membedakan fakta dan opini ialah dengan memahami ciri - ciri kalimat, jenis dan contohnya. Berikut ini rangkuman tentang ciri - ciri kalimat fakta dan opini , jenis dan contohnya, seperti dilansir dari laman repositori.kemdikbud.go.id, Senin (4/10/2021).
Terlalubesar kasihMu Bapa Pengorbanan yang Kau berikan bagiku Terlalu mahal darahMu Yesus Tercurah untuk menebus hidupku Hidup yang Kau berikanku bagiku Selamatkan dan pulihkanku Lebih dari segalanya. Lirik Lagu Andaikan Kau Datang - Ruth Sahanaya. Pulihkan hidupku did Lirik Lagu Yellow dan Terjemahan - Coldplay. Live In Baywalk 2015 Key.
Lingkunganhidup merupakan bagian yang sangat penting dari keberlangsungan hidup manusia. Oleh karena itu, pelestarian lingkungan menjadi sebuah keharusan bagi kita semua. Melalui upaya pelestarian, kita dapat menjaga kehidupan kita dan generasi yang akan datang agar tetap dapat menikmati lingkungan yang indah dan sehat. Mari kita semua menjadi
IndonesiaKelas 3 Th. Kunci jabawan WOW 2021 basa jawa klas4 hal12 b indo halaman 170 kelas 7 kunci jawaban paket wiyata basa kelas 10 kunci jawaban bahasa inggris kelas 6 halaman 97 kelas 6 logo sepeda animasi png contoh soal tekanan efektif pada tengah tengah lempung contoh sk panitia Pkks contoh soal esai teks cerita novel sejarah materi
Dịch Vụ Hỗ Trợ Vay Tiền Nhanh 1s. Teks Eksposisi Pentingnya Pendidikan Tentang Pelestarian Lingkungan Hidup. Bacalah transkripsi penjelasan lisan tentang dua hal yang berbeda di bawah i … ni. Di depan kita ini ada tujuh Mbaru Niang berbentuk kerucut dan tinggi yang hampir sama. Ini menunjukkan bahwa masyarakat di sini sangat menghormati leluhur dengan melestarikan budaya. Mari kita lihat lebih dekat rumah-rumah ini, ya?” “Mari mendekat kemari, semuanya!” “Nah, seperti Kakak-kakak dan Bapak/Ibu bisa lihat, Mbaru Niang terbuat dari beberapa jenis rumput, lalu dilapisi ijuk atau serat pohon Bab I Jelajah Nusantara 23 palem. Bahan-bahan ini merupakan bahan pilihan agar Mbaru Niang kuat menahan serangan angin dan air hujan. Dapur ini berfungsi menahan serangan rayap dengan memanfaatkan asap yang dihasilkan ketika memasak. Nah, inilah tingkat ketiga atau yang biasa disebut lentar, berfungsi menyimpan benih jagung dan tanaman untuk bercocok tanam lainnya. Di sini adalah tempat menyimpan cadangan makanan ketika panen dirasa kurang berhasil. Kita akan naik sekali lagi menuju tingkat terakhir atau yang juga disebut sebagai hekang kode. Pentingnya Pendidikan Tentang Pelestarian Lingkungan Hidup 80% menganggap dokumen ini bermanfaat 20 suara. 80% 20 80% menganggap dokumen ini bermanfaat 20 suara. Pentingnya Pendidikan dan Lingkungan Hidup. Simpan Simpan Pentingnya Pendidikan Tentang Pelestarian Lingkung... Untuk Nanti. 80% 80% menganggap dokumen ini bermanfaat, Tandai dokumen ini sebagai bermanfaat. 20% 20% menganggap dokumen ini tidak bermanfaat, Tandai dokumen ini sebagai tidak bermanfaat. Tanamkan. contoh teks eksposisi pentingnya pendidikan tentang pelestarian lingkungan hidup. lengkap dengan Karena pada dasa … rnya, tidak ada anak nakal dan bodoh. 2 Namun pernahkah orang tua berpikir, seorang anak kelihatannya seperti nakal karena ada dorongan dalam dirinya. 3 Memang, tidak banyak orang tua dan guru yang dapat memahami permasalahan anak. Bahkan yang lebih parah lagi, orang tua sering kali salah menetapkan solusi atas permasalahan ini. Akbibatnya, anak bukan tambah berkembang, malah makin menurun prestasinya. Anak seperti ini memang memiliki ciri tidak mampu bertahan lama mendengarkan guru mengajar. Padahal, ia bukan tidak mampu mengerjakannya, tetapi konsentrasinya yang mudah teralih. Karena itu, tugas orang tua dan guru untuk mencari potensi-potensi yang belum tergali pada anak-anak seperti ini. Berdasarkan tahapan tersebut, cobalah kamu kerjakan latihan berikut ini. Bagaimana saran berupa solusi alternatif atau rekomendasi redaksi terhadap pihak yang dituju dalam teks editorial tersebut?. Buatlah teks eksposisi tentang pentingnya pendidikan tentang pelestarian lingkungan hidup Bacalah transkripsi penjelasan lisan tentang dua hal yang berbeda di bawah i … ni. Di depan kita ini ada tujuh Mbaru Niang berbentuk kerucut dan tinggi yang hampir sama. Mari kita lihat lebih dekat rumah-rumah ini, ya?” “Mari mendekat kemari, semuanya!” “Nah, seperti Kakak-kakak dan Bapak/Ibu bisa lihat, Mbaru Niang terbuat dari beberapa jenis rumput, lalu dilapisi ijuk atau serat pohon Bab I Jelajah Nusantara 23 palem. Bahan-bahan ini merupakan bahan pilihan agar Mbaru Niang kuat menahan serangan angin dan air hujan. Dapur ini berfungsi menahan serangan rayap dengan memanfaatkan asap yang dihasilkan ketika memasak. Nah, inilah tingkat ketiga atau yang biasa disebut lentar, berfungsi menyimpan benih jagung dan tanaman untuk bercocok tanam lainnya. Di sini adalah tempat menyimpan cadangan makanan ketika panen dirasa kurang berhasil. Kita akan naik sekali lagi menuju tingkat terakhir atau yang juga disebut sebagai hekang kode. Contoh teks eksposisi tentang pentingnya pendidikan tentang pelestarian lingkungan hidup singkat Mengingat keterbutuhan manusia akan tempat tinggal yang membutuhkan bahan material dasar kayu, maka perlu untuk dapat bijak dalam mengatasi masalah tersebut. Tantu kita memahami bahwa kelestarian lingkungan hidup merupakan tanggung jawab dari makhluk yang berada di dalamnya tak terkecuali manusia. Reinterasi PenegasanJika kita ingin lingkungan alam selalu bersih dan sehat tentunya harus kreatif untuk dapat mendaur ulang sampah. Sedangkan jika rumah selalu dalam keadaan yang bersih maka keluarga akan terlindungi dari penyakit dan tetap terasa sehat. Dengan perhatian semua pihak tentunya lingkungan sekolah akan terlihat lebih bersih baik di pagi, siang, maupun sore hari. Jadi, siapa pun Anda yang berada di sekolah baik itu sebagai siswa atau guru sebaiknya segera memperbaiki kesadarannya. pentingnya pendidikan pelestarian lingkungan alam Hewan Peliharaan Hewan peliharaan adalah hewan yang dipelihara oleh manusia yang harus dirawat dan dipenuhi kebutuhan hidupnya serta memiliki tempat yang layak. Hewan peliharaan dapat dianggap sebagai teman bagi manusia. Hewan peliharaan pada umumnya adalah hewan yang memiliki karakter setia pada pemiliknya, memiliki penampilan yang menarik, memiliki suara yang indah, betingkah lucu atau menggemaskan, unik dan dapat menghibur pemiliknya. Hewan peliharaan yang populer dipelihara manusia diantaranya anjing, kucing, burung, ikan, ular, kelinci, dan hewan yang dapat dipelihara lainya. Saya juga memiliki Hewan Peliharaan yaitu anjing berjenis campuran welsh corgi, anjing ini saya beri nama Apple, anjing yang saya pelihara ini sangat bersahabat dengan siapapun bahkan sekali dielus saja langsung tiduran ini merupakan salah satu tingkah lucunya si Apple, tetapi si Apple ini juga peka terhadap orang lain, kalau ada seseorang yang. Teks eksposisi bertema pentingnya pendidikan tentang pelestarian lingkungan hidup 2 Namun pernahkah orang tua berpikir, seorang anak kelihatannya seperti nakal karena ada dorongan dalam dirinya. 3 Memang, tidak banyak orang tua dan guru yang dapat memahami permasalahan anak. Bahkan yang lebih parah lagi, orang tua sering kali salah menetapkan solusi atas permasalahan ini. Anak seperti ini memang memiliki ciri tidak mampu bertahan lama mendengarkan guru mengajar. Padahal, ia bukan tidak mampu mengerjakannya, tetapi konsentrasinya yang mudah teralih. Karena itu, tugas orang tua dan guru untuk mencari potensi-potensi yang belum tergali pada anak-anak seperti ini. Bagaimana saran berupa solusi alternatif atau rekomendasi redaksi terhadap pihak yang dituju dalam teks editorial tersebut?.
Pentingnya Pendidikan tentang Pelestarian Lingkungan Hidup Pendidikan tentang pelestarian lingkungan hidup memiliki peran yang sangat penting dan tidak boleh diabaikan. Lingkungan hidup merupakan tempat tinggal semua makhluk hidup yang ada di muka bumi termasuk manusia, hewan, dan tumbuhan. begitu penting karena kurangnya kepedulian terhadap pelestarian lingkungan hidup mengakibatkan hewan dan tumbuhan di sekitar kita punah. Perilaku masyarakat yang salah dan tidak peduli terhadap lingkunan telah menyebabkan luas hutan makin menyusut, cadangan air tanah makin langka, sementara di musim hujan air sungai meluap menimbulkan banjir dan tanah longsor. Akibat paling nyata adalah sejumlah daerah aliran sungai DAS di Indonesia dalam keadaan kritis. Menurut data Departemen Kehutanan tahun 2008, sebanyak 39 daerah aliran di Indonesia dalam keadaan kritis, 42% berada di Jawa dan 25% di Sumatra. Hal lain yang mengkhawatirkan adalah lebih dari 70% penduduk Indonesia menggunakan air dari sumber yang sudah tercemar. Kerusakan fungsi lingkungan hidup menjadi tanggung jawab pemerintah dengan masyarakat dan perlu diatasi oleh semua kalangan, termasuk para siswa sekolah, guru, dan pendidik. Kesadaran terhadap lingkungan hidup dan perilaku ramah lingkungan perlu dijadikan materi pendidikan dan juga dipraktikkan dalam kegiatan sehari-hari di luar kelas. Pendidikan lingkungan hidup menjadi solusi jangka panjang dalam membangun kesadaran tentang pentingnya menjaga kelestarian alam. Pendidikan Lingkungan Hidup PLH adalah suatu proses untuk mengajak manusia di dunia sadar dan peduli terhadap lingkungan dan masalah yang berkaitan dengannya, sehingga memiliki pengetahuan, ketrampilan, sikap dan tingkah laku, komitmen untuk bekerja sama baik individu maupun kolektif, untuk memecahkan berbagai masalah lingkungan dan mencegah timbulnya masalah baru seperti yang dirumuskan UNESCO, Deklarasi Tbilisi, Georgia 1997. Selanjutnya, pada tahun 1996 disepakati kerja sama antara Departemen Pendidikan Nasional dan Kementrian Negara Lingkungan Hidup yang proses belajar mengajar tidak hanya menggunakan metode ceramah, tetapi lebih inovatif dan aplikatif. Penggunaan lingkungan sekitar sebagai media belajar siswa lebih dimaksimalkan. Guru tidak lagi terkungkung dalam ruangan kelas, karena banyak potensi yang ada di lingkungan sekitar bisa menjadi bahan ajar untuk siswa. Siswa diajak berdiskusi dan bertukar pikiran melalui topik-topik lingkungan hidup yang menarik dan menantang serta bisa melalui kegiatan-kegiatan yang menyenangkan seperti wisata, games, outbond, kegiatan menanam, sumbangan untuk pelestarian hewan atau tumbuhan langka, dan lain sebagainya. Budaya cinta lingkungan penting dikembangkan melalui dunia pendidikan karena generasi mudalah yang kelak akan menjadi penentu kebijakan mengenai penanganan dan pengelolaan lingkungan hidup yang baik. Menanamkan nilai-nilai budaya cinta lingkungan hidup kepada anak-anak bangsa melalui bangku pendidikan itu berarti menyelamatkan lingkungan hidup dari kerusakan yang makin parah dan ini harus dimulai sekarang juga. Departemen Pendidikan Nasional berperan dalam melahirkan generasi masa depan yang sadar lingkungan dan memiliki kepekaan terhadap pelestarian lingkungan hidup.
Nama Anwar Saipul RohmiKelas X Mipa 4 PENTINGNYA PENDIDIKAN TENTANG PELESTARIAN LINGKUNGAN HIDUP Pendidikan pelestarian lingkungan hidup atau PLH seharusnya menjadi inti dalam sebuah pendidikan yang diterapkan langsung dalam kehidupan nyata sejak masih TK. PLH tidak kalah penting dibandingkan dengan pendidikan akademik. Karena PLH berhuhubungan dengan lingkungan yang menjadi tempat tinggal dan kelangsungan hidup manusia. Penerapan konsep pendidikan ini dianggap efektif dan memiiki peran yang sangat penting dalam mengatasi permasalahan yang berhubungan dengan perusakan alam, bahkan bisa mencegah terjadinya suatu bencana yang mengancam hidup orang nyatanya sampai saat ini, masyarakat belum memahami betul dan menerapkan mengenai pendidikan tentang pelestarian lingkungan hidup, masih banyak bencana yang disebabkan oleh ketidasadaran manusia. Bencana alam memang sudah menjadi takdir yang tak bisa dihindari, namun ada beberapa bencana alam yang dapat dicegah manusia. Terbukti dengan adanya berbagai masalah lingkungan yang senantiasa terjadi di Indonesia. Hutan yang seharusnya memegang peranan penting sebagai penyimpan air, penghasil oksigen dan sumber kehidupan, akan tetapi keadaannya sekarang ini sungguh memprihatinkan. Berdasarkan data BPS tahun 2004, hutan di Indonesiasetiap tahunnya ditebang seluas hektar, dan sampai sekarang total hutan yang telah rusak maupun kritis mencapai 59 hektar. Jika hal ini terus dibiarkan tanpa adanya antisipasi, Indonesia akan kehabisan hutan, punahnya hewan dan tumbuhan dan yang paling parah adalah terjadi global warming apabila tidak segera dilakukan penghijauan. Banyak binatang dan tumbuhan yang seharusnya dilindungi namun justru dieksploitasi tanpa batas dan tanpa memperhatikan kelestariannya. Bekantan, hiu karpet berbintik, kantong semar, anggrek kantung, badak bercula satu, harimau sumatra, komodo, orang utan adalah sebagian kecil dari daftar hewan dan tumbuhan endemik yang hampir punah. Sebagai contoh, tercatat ada sekitar 66 harimau sumatera terbunuh antara tahun 1998-2000. Selain itu juga karena adanya perdagangan bagian tubuh harimau yang tidak bertanggung jawab. Menurut data International Fund of Animal Welfare IFAW pada tahun 2008 ada 10 kota yang 48% terdapat perdagangan tubuh harimau. Sehingga sekarang di Indonesia hanya tersisa 400-500 ekor. Sungai yang menjadi sarana irigasi, sumber air minum, keperluan industri dan lain-lain, kini dalam kurun waktu 5 tahun telah mengalami penurunan kualitas air yang dikarenakan oleh limbah. Limbah tersebut antara lain limbah rumah tangga, limbah industri, sisa-sisa pestisida, dan racun untuk ikan. Akibatnya, terjadi pendangkalan sungai, banjir, kelangkaan air bersih, terjadinya blooming algae dan musnahnya berbagai jenis makhluk hidup yang ada di air. Sebagai gambaran adalah Sungai Citarum, yang pada 2010 mendapat gelar sebagai “Sungai Paling Tercemar di Dunia” oleh situs online Amerika Serikat, karena banyaknya sampah yang menumpuk di sana. Berbagai polusi juga terjadi di Indonesia, baik polusi udara, air, maupun tanah. Polusi ini disebabkan oleh ulah manusia yang tidak sadar lingkungan. Contohnya, pada 2015 Indeks Standar Pencemaran Udara ISPU diJakarta sempat mencapai 200 dan melebihi ambang batas normal. Itu sudah termasuk kategori tidak sehat dan mengganggu pernapasan masyarakat. Polusi udara di Jakarta sebagian besar berada di Jakarta Utara karena industri dan asap kendaraan dan juga penambangan batu bara di Jakarta Timur yang sebenarnya sudah dilarang.
Pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suatu pembelajaran pengetahuan, keterampilan, dan kebiasaan sekelompok orang. Pendidikan lingkungan hidup merupakan proses belajar mengajar yang di dalamnya mencakup materi lingkunga hidup. Mengingat banyaknya manusia yang tidak bertanggung jawab kepada lingkungan, maka pendidikan lingkungan hidup sangat penting di dalam kehidupan masa ini. Pendidikan lingkungan hidup juga berfungsi sebagai indikator kepedulian terhadap lingkungan. Pendidikan lingkungan hidup harus diberikan kepada anak sejak dini. Menurut Nurjhani terdapat beberapa indikator penting dalam pendidikan lingkungan hidup untuk anak, antara lain indikator kognitif, afektif, psikomotorik, dan kognitif adalah PLH yang berfungsi meningkatkan pemahaman pada permasalahan lingkungan. Indikator afektif adalah pendidikan lingkungan hidup yang berfungsi meningkatkan penerimaan dan karakteristik dalam keselarasan dengan alam. Indikator psikomotorik yaitu PLH yang berperan dalam meniru dan memanipulasi dalam interaksi dalam lingkungan. Indikator keminatan merupakan PLH yang berfungsi meningkatkan minat dalam diri untuk menjaga lingkungan. Terdapat hubungan timbal balik antara manusia dengan lingkungan hidup. Hal ini karena manusia sebagai pelaku utama secara tidak langsung berpengaruh kepada lingkungan hidupnya, begitupun sebaliknya. Melalui hubungan timbal balik ini, maka kehidupan manusia dan kehidupan lingkungan alam tidak dapat dipisahkan. Apabila lingkungan rusak, maka kehidupan manusia juga akan terganggu. Lingkungan yang rusak adalah lingkungan yang tidak dapat mendukung manusia dalam melaksanakan aktivitasnya. Salah satu penyebab utama kerusakan fungsi lingkungan adalah perilaku masyarakat yang salah dan tidak peduli terhadap lingkungan. Perilaku-perilaku tersebut telah menyebabkan luas hutan makin menyusut, cadangan air tanah makin langka, sementara saat musim hujan sungai meluap menyebabkan banjir dan tanah longsor. Akibat paling nyata adalah sejumlah daerah aliran air DAS mengalami kritis. Menurut data departemen kehutanan tahun 2009, terdapat 108 DAS yang dinilai kritis. Namun, untuk tahun 2015-2019 terdapat 15 DAS yang menjadi prioritas untuk pemulihan. Hal mengkhawatirkan lainnya adalah lebih dari 70% penduduk Indonesia menggunakan air dari sumber yang sudah tercemar, seperti penduduk sekitar Ciamis, Cirebon, Gunung Kidul, dan masih banyak lainnya. Kesadaran terhadap lingkungan hidup dan perilaku ramah lingkungan perlu dijadikan materi pembelajaran dan juga dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari. PLH menjadi solusi jangka panjang dalam membangun kesadaran akan pentingnya menjaga kelestarian alam. Sebagaimana yang dirumuskan UNESCO, Deklarasi Tbilisi, Georgia 1997, PLH merupakan proses mengajak manusia untuk peduli dengan lingkungan sehingga memiliki komitmen untuk berbagai masalah lingkungan. Pada 1996, disepakati kerja sama antara Kementrian Pendidikan dan kementrian Lingkungan Hidup bahwa proses belajar mengajar tidak hanya metode ceramah, tapi juga inovatif dan aplikatif. Guru boleh mengajak siswa untuk belajar di luar kelas dan lingkungan sekitar, menggunakan metode diskusi dan bertukar pikiran melalui topik-topik terkait linglungan hidup yang menarik dan menantang serta melalui hal-hal menyenangkan seperti outbond, menanam, membuat kebun, dan sebagainya. Hal-hal seperti ini secara tidak langsung akan memengaruhi siswa agar lebih peduli terhadap lingkungannya saat ini. Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, manusia terkadang melakukan eksploitasi terhadap lingkungan dan sumber daya. Seiring berjalannya waktu, kebutuhan manusia semakin meningkat sedangkan sumber daya menjadi terbatas. Untuk itu, budaya cinta lingkungan hidup dan pendidikan tentang lingkungan hidup sangat diperlukan agar manusia lebih memahami akan pentingnya lingkungan hidup. Menanamkan nilai-nilai cinta lingkungan melalui pendidikan tentang lingkungan hidup berarti menyelamatkan lingkungan hidup dari kerusakan yang makin parah dan hal ini harus dimulai dari sekarang. Departemen Pendidikan dan Lingkungan Hidup wajib berperan dalam terlaksananya kegiatan ini.
TEKS EKSPOSISI Pentingnya Pendidikan Pelestarian Lingkungan Hidup Avilia XMIPA 2/09 Pendidikan pelestarian lingkungan hidup seharusnya menjadi bagian inti penting dalam sebuah pendidikan. Pendidikan ini tidak hanya diajarkan secara tekstual namun harus secara agar peserta didik dapat mengimplementasikannya secara langsung. Namun ironisnya di kalangan masyarakat, mereka lebih khawatir jika nilai akademik anaknya buruk daripada anak tidak peka terhadap lingkungan. Sehingga terkadang pendidikan pelestarian lingkungan hidup terabaikan. Hal penting namun diabaikan berdampak pada kehidupan manusia. Lingkungan alam menjadi tercemar. Sungai-sungai menjadi bau, banyak sampah, bahkan bisa menyebabkan banjir karena tidak ada yang peduli dengan lingkungan. Masyarakat yang membuang sampah di sungai beranggapan bahwa sampah yang mereka buang akan terbuang dan tidak akan kembali. Padahal yang terjadi adalah sampah yang mereka buang akan membuat kehidupan mereka terganggu. Kelestarian binatang dan tumbuhan endemik menjadi punah. Bekantan, hiu karpet berbintik, kantong semar, anggrek kantung adalah sebagian kecil contoh binatang dan tumbuhan endemik Indonesia yang hampir punah. Kurangnya kepedulian terhadap pelestarian lingkungan hidup mengakibatkan binatang dan tumbuhan di sekitar kita punah. Banyak binatang dan tumbuhan endemik yang dieksploitasi tanpa memperhatikan kelestariannya. Sering terjadi bencana alam. Bencana alam memang sudah menjadi takdir yang tidak bisa dihindari. Namun ada beberapa bencana alam yang dapat dicegah agar tidak terjadi. Tanah longsor, kekeringan, kebakaran hutan, global warming adalah contoh bencana alam yang seharusnya bisa dihindari. Karena tidak ada yang peduli dengan lingkungan maka bencana alam yang seharusnya tidak terjadi menjadi terjadi. Karakter bangsa akan menjadi buruk di mata dunia. Sebagian besar negara maju mempunyai perilaku peduli terhadap lingkungan. Mereka juga menerapkan peraturan tentang kebersihan dan pelestarian lingkungan. Berbeda sekali dengan keadaan di negara kita. Negara Indonesia memang memiliki peraturan perundang-undangan tentang pelestarian lingkungan hidup. Namun dalam penerapannya masih banyak peraturan yang dilanggar sehingga karakter bangsa dinilai buruk oleh negara maju. Pendidikan pelestarian lingkungan hidup merupakan pendidikan yang penting dan tidak boleh terabaikan. Pendidikan ini tidak harus diajarkan secara mentah tetapi bisa melalui kegiatan-kegiatan yang menyenangkan. Seperti games, outbond, kegiatan menanam ceria, bersih-bersih ceria, sumbangan untuk pelestarian hewan atau tumbuhan langka, dan kegiatan lainnya. Sebisa mungkin pendidikan pelestarian lingkungan hidup selalu digerakkan dalam aktivitas apapun.
teks eksposisi pentingnya pendidikan tentang pelestarian lingkungan hidup